Walikota Payakumbuh Canangkan Universal Health Coverage di Kota Payakumbuh
Walikota Riza Falepi komitmen laksanakan program jaminan kesehatan untuk warga kota Payakumbuh. Terhitung sejak hari ini, sudah 96,12 persen masyarakat kota Payakumbuh terdaftar pada program Jaminan Kesehatan Nasional. Dari 141.813 jiwa masih ada 5.431 jiwa lagi yang belum terdaftar JKN. “Saya khawatir masih ada masyarakat miskin atau yang rentan untuk jadi miskin belum terdaftar JKN” ujar Riza pada pencanangan UHC di aula Ngalau Indah Balaikota Payakumbuh (06/09/22). Lurah dan Camat se Kota Payakumbuh turut hadir dalam kegiatan ini, serta diikuti juga oleh OPD terkait dalam pelaksanaan UHC yaitu Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Disdukcapil, Disnakerperin, dll.
Walikota Payakumbuh juga menghimbau kepada Lurah dan Camat untuk menjaga ritme pengawasan terhadap masyarakat miskin meski capaian sudah cukup tinggi. Demi menjaga kestabilan dan meningkatkan kontrol UHC di Kota Payakumbuh, Riza berharap setiap warga yang berurusan ke instansi pemerintah dipastikan sudah terdaftar Jaminan Kesehatannya.
Pada kegiatan tersebut juga dihadiri oleh deputi direksi wilayah Sumatera bagian tengah dan Jambi BPJS Kesehatan Eddy Sulistijanto Hadie. Ia menyebutkan terdapat 5 fasilitas kesehatan tingkat pertama dan 5 fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut terdaftar BPJS Kesehatan di Kota Payakumbuh. Eddy menekankan apabila ada Fasilitas Kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS tidak mengikuti komitmen, maka BPJS Kesehatan akan menghentikan kerjasamanya. Hal ini sejalan dengan keinginan Walikota yaitu meningkatkan pelayanan melalui fasilitas kesehatan yang berkualitas.
Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan nota kesepakatan UHC oleh BPJS Kesehatan dan Walikota Payakumbuh. Serta penyerahan kartu KIS secara simbolis kepada tiga orang masyarakat yang terdaftar pada segmen PBPU BP Pemda.
0 Comments