TAHUN INI PEMKO PAYAKUMBUH AKAN SUKSESKAN IMUNISASI ANAK DARI TAHUN-TAHUN SEBELUMNYA

Published by Dinas Kesehatan on

Pemerintah Kota Payakumbuh mencanangkan Pekan Imunisasi Dunia (PID) dan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) di halaman Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh, Selasa (19/4).

Dalam kegiatan itu hadir Wali Kota Riza Falepi diwakili oleh Asisten III Amriul Dt. Karayiang, Unsur Forkopimda, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Yuneri Yunirman, Camat, Kabid Kesmas dan P3 Fatma Nelly, kepala puskesmas dan kader promkes se Kota Payakumbuh.

“Pada 2 tahun terakhir ini, yang semestinya kita melaksanakan imunisasi lengkap untuk bayi dan balita, tapi karena terdampak Covid 19 menjadi terkendala. Jika imunisasi anak tidak lengkap, maka akan menimbulkan masalah pertumbuhan pada 10 hingga 20 tahun kedepan” terang Amriul Dt. Karayiang dalam sambutannya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Yuniri Yunirman menyampaikan sejak dunia terdampak dengan pandemi, pelaksanaan layanan imunisasi cukup mengalami tantangan. Secara global, pada tahun 2020 WHO merilis terdapat 23 juta anak di bawah umur satu tahun yang tidak menerima imunisasi dasar. Ini merupakan angka tertinggi sejak tahun 2009. Kota Payakumbuh juga mengalami hal yang sama dalam capaian cakupan imunisasi, tercatat tahun 2021 masih ada 622 (21,3%) balita yang belum lengkap status imunisasinya. Sedangkan cakupan untuk imunisasi campak dan rubella (MR) bayi tahun 2021 sebanyak 2.265 (77,4%). Untuk tahun 2022 sampai Februari baru tercatat 209 (7,5%) bayi yang terimunisasi MR, sedangkan target untuk bulan Februari itu seharusnya 15,8%.

“Untuk mencapai target, pada bulan Mei dan Juni nanti kita akan melaksanakan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) dengan mengaktifkan posyandu-posyandu yang ada di seluruh kelurahan di Kota Payakumbuh untuk melakukan imunisasi bagi seluruh anak usia 9 bulan sampai 15 tahun. Selain itu, kita juga akan melakukan swiping ke masyarakat yang menjadi sasaran imunisasi” terang Yuniri.

Beliau juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak ragu membawa anak-anaknya ke posyandu untuk melaksanakan imunisasi. Sehingga nanti anak dapat tumbuh menjadi generasi yang cerdas dan sehat.

Categories: Uncategorized

0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *